Power BI Gateway adalah komponen penting bagi para profesional data, termasuk data analyst, data scientist, dan praktisioner business intelligence yang bekerja dengan sumber data lokal (on-premise). Gateway memungkinkan data yang tersimpan secara lokal untuk diakses dan diperbarui di Power BI, memberikan konektivitas yang mulus antara Power BI Service dengan sumber data lokal. Artikel ini akan memberikan panduan lengkap tentang cara menginstall dan mengaktifkan Power BI Gateway di Power BI, serta menjelaskan pentingnya fitur ini dalam konteks analisis data yang real-time.

Mengapa Power BI Gateway Penting?

Dalam banyak organisasi, data seringkali tersebar di berbagai lokasi, termasuk di server on-premise, database lokal, atau bahkan di sistem ERP perusahaan. Sementara Power BI memungkinkan Anda untuk memvisualisasikan dan menganalisis data, akses ke data on-premise memerlukan konektivitas yang aman dan andal. Di sinilah peran Power BI Gateway sangat penting.

Gateway memungkinkan pembaruan data secara otomatis dari sumber data lokal ke Power BI tanpa perlu memindahkan data secara manual. Menurut laporan dari Gartner, perusahaan yang mengintegrasikan data on-premise dan cloud memiliki kemampuan pengambilan keputusan yang 30% lebih cepat.

Langkah-Langkah Menginstall Power BI Gateway

Berikut adalah langkah-langkah untuk menginstall dan mengaktifkan Power BI Gateway.

1. Unduh Power BI Gateway

• Kunjungi situs resmi Power BI atau langsung dari Power BI Service. Navigasi ke bagian Download dan cari Data Gateway.

• Terdapat dua jenis gateway yang bisa Anda pilih:
  1. Standard Mode Gateway: Untuk organisasi besar yang mengelola banyak pengguna dan data.
  2. Personal Mode Gateway: Untuk penggunaan individu yang lebih sederhana (direkomendasikan). Pilih Standard Mode Gateway jika Anda bekerja dalam tim besar dan butuh berbagi akses ke data. Pilih Personal Mode jika gateway hanya akan digunakan oleh Anda sendiri.

• Pilih versi yang sesuai dengan kebutuhan Anda, lalu klik Download.

2. Instal dan Konfigurasi Power BI Gateway

• Setelah unduhan selesai, buka file instalasi dan ikuti petunjuk instalasi. Anda akan diminta untuk memilih mode Gateway, tergantung pada apakah Anda memerlukan konektivitas untuk beberapa pengguna atau hanya untuk diri sendiri.

• Setelah instalasi selesai, Anda akan diminta untuk masuk ke akun Microsoft Power BI Anda. Ini memastikan bahwa Gateway terhubung dengan Power BI Service.
• Setelah masuk, pilih apakah Anda ingin membuat Gateway baru atau memulihkan pengaturan dari Gateway sebelumnya. Untuk pengguna baru, pilih Register a new gateway.

3. Masukkan Kredensial Sumber Data

• Gateway akan memerlukan akses ke sumber data lokal Anda, jadi pastikan Anda memasukkan kredensial yang benar untuk menghubungkan Gateway dengan database atau server lokal Anda.
• Pastikan Anda memiliki hak akses yang diperlukan untuk menghubungkan Gateway dengan sumber data tersebut. Anda mungkin memerlukan dukungan dari tim IT untuk menyiapkan konfigurasi yang aman.

4. Tes Koneksi

• Setelah konfigurasi selesai, lakukan Test Connection untuk memastikan bahwa Gateway berhasil terhubung dengan sumber data lokal Anda.
• Jika koneksi berhasil, Anda sekarang siap menggunakan Power BI untuk memperbarui data lokal Anda secara otomatis.

5. Mengaktifkan Refresh Data Otomatis

• Di Power BI Service, buka Datasets dan pilih dataset yang terhubung dengan sumber data lokal. Klik bagian titik tiga seperti pada gambar lalu pilih Settings.

• Di bagian Gateway and Cloud Connections, aktifkan gateway dengan pilih Manage Connection and Gateway lalu Add New. Selanjutnya, lakukan konfigurasi pada data sumber yang akan dihubungkan. Jika sudah, pilih gateway yang telah dibuat dan klik Apply untuk mengaktifkan hingga status koneksi tersambung.

• Di bagian Scheduled Refresh, aktifkan opsi Keep your data up to date. Pilih jadwal refresh sesuai kebutuhan, seperti harian atau mingguan, tergantung pada seberapa sering data Anda berubah.

• Dengan Gateway yang diaktifkan, data Anda akan diperbarui secara otomatis berdasarkan jadwal yang ditentukan.

Manfaat Menggunakan Power BI Gateway

• Akses Aman ke Data On-Premise: Gateway memungkinkan organisasi untuk mengakses data yang disimpan di server lokal dengan aman, tanpa harus memindahkan data secara manual ke cloud. Ini mengurangi risiko keamanan yang mungkin muncul dari transfer data manual.
• Otomatisasi Pembaruan Data: Dengan mengaktifkan Scheduled Refresh, tim Anda tidak perlu memperbarui data secara manual. Data dari sumber lokal dapat diperbarui di Power BI secara otomatis, memastikan analisis selalu dilakukan dengan data terbaru.
• Kolaborasi Tim yang Lebih Baik: Dalam perusahaan besar, Power BI Gateway memudahkan tim lintas departemen untuk bekerja dengan dataset yang sama, meskipun datanya tersimpan di lokasi yang berbeda.

Kesimpulan

Menginstall dan mengaktifkan Power BI Gateway adalah langkah penting bagi organisasi yang ingin menghubungkan data on-premise dengan Power BI untuk analisis data yang lebih efisien dan up-to-date. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat memastikan data lokal Anda selalu sinkron dengan laporan dan dashboard di Power BI Service.

Bagi para profesional data yang ingin meningkatkan efisiensi dalam pengelolaan data, mengikuti Pelatihan Power BI akan memberikan wawasan yang lebih mendalam tentang bagaimana memaksimalkan potensi Gateway dan fitur-fitur lainnya di Power BI.